Sebagai orang yang mencintai Nabi Shallallahu Wassalam kita selalu ingin meniru sunnah beliau, karena secara umum karakter manusia ingin meniru sosok yang dia kagumi. Jika Anda jujur mencintainya, Anda akan mentaatinya karena orang yang mencintai akan mentaati orang yang dia cintai. Terlebih dalam masalah agama dalam masalah ibadah setiap mukmin yang sadar dengan amalnya akan merasa tenang ketika ibadahnya sesuai panduan yang diajarkan panutannya.


Biasanya orang baru merasa bingung ketika dia khawatir akan keselamatan ibadahnya, dia akan sangat terasa ketika dia tahu ternyata ibadahnya tidak memenuhi rukun dan syaratnya. Anda bisa lihat pemandangan ini saat kaum muslimin berangkat haji atau umroh mereka yakin ibadah ini haji dan umroh adalah ibadah yang butuh modal besar memakan banyak waktu dan tenaga, sehingga mereka berusaha bagaimana agar haji dan umrohnya sah atau bahkan mendapatkan predikat mambrur, karena kesadaran inilah jamaah haji menjadi orang yang sensitif dengan ibadah, sedikit ada yang mengganjal mereka akan segera tanyakan ke ustad nya, sedikit ada masalah dengan ibadahnya akan segera dia konsultasikan sama pembimbing. Mengapa mereka menghawatirkan ibadah haji dan umrah nya itu, karena mereka tidak ingin mengorbankan keselamatan ibadahnya, sehingga mereka ingin semua ritual haji dan umroh nya sesuai dalil.

Sayangnya suasana semacam ini tidak kita jumpai dalam ibadah selalu umumnya masyarakat melakukan shalat hanya mengikuti rutinitas sejak kecil, tata cara sholat yang kita kerjakan yang mereka kerjakan umumnya adalah hasil didikan guru kita untuk SD atau pelajaran yang disampaikan guru ngaji kita Waktu kita belajar di Surau. Ketika seseorang tidak perhatian dengan nasib sholatnya dia tidak akan pernah peduli Apakah shalatnya sudah sesuai dalil ataukah belum, dia tidak akan memikirkan Apakah gerakan dan bacaan sholatnya memiliki dalil ataukah tidak barangkali karena kita sudah terlalu sering sholat atau karena shalat menurut kita adalah ibadah yang sangat mudah dan sangat ringan bagi kita, sehingga kita tidak begitu memperhatikan keselamatan shalat kita. ini tidak dengan Nasib para jamaah haji di ketika di tanah suci.

Karena itu marilah kita berpikir jadikan sholat kita perhatikan shalat Anda berdalil, Anda akan lebih tenang ketika shalat Anda sesuaikan ketika Anda melakukan Takbiratul Ihram Anda mengangkat tangan sesuai dalil dan Anda akan merasa lebih tenang. Ketika Anda bersedekah Anda tahu bagaimana cara bersedekap yang sesuai Anda akan merasa lebih tenang Ketika Anda rukuk dan tau dalil tentang tata cara rukuk Anda akan merasa lebih tenang dan senang karena semua salah kita sesuai dalil, shalat kita sholat yang bertanya jadikan shalat Anda berdalil Anda akan lebih tenang di saat itulah Anda akan lebih khusuk dalam sholat. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam mengajarkan bersabda Sholatlah kalian sebagaimana kalian melihatku solat, karena itu, jadikan shalat Anda berdalil


Sekian artikel tentang Jadikan Shalat Anda Berdalil , semoga bermanfaat untuk kita semua